MANADO, detikgo.com- Kabar gembira disampaikan oleh Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sulawesi 1, Recky Walter Lahope, ST, MT kepada wartawan di kantornya yang terletak di jalan raya Ringroad 1 Nomor 69, Kota Manado, Rabu (28/08/2024).
Dimana dikatakan oleh Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sulawesi 1, Recky Walter Lahope, ST, MT bahwa untuk pembangunan hunian tetap (huntap) bagi pengungsi bencana erupsi gunung Ruang Sitaro yang dibangun di Kabupaten Bolsel dipastikan akan selesai akhir tahun 2024.
“Akhir tahun 2024 ini dipastikan hunian tetap bagi para pengungsi akan selesai terbangun,” ucap Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sulawesi 1, Recky Walter Lahope, ST, MT.
Recky juga menerangkan bahwa pembangunan rumah dan fasilitas terhadap para pengungsi bencana erupsi Gunung Ruang Sitaro melibatkan 4 Balai yang ada di Sulawesi Utara, yaitu Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sulawesi 1, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) XV Sulawesi Utara, Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi I serta Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sulawesi Utara.
” Jadi, kami bersama-sama menuntaskan pembangunan rumah dan fasilitas disana,” ucap Recky Lahope.
Untuk Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sulawesi akan mengerjakan pembangunan rumah, halaman serta jalan permukiman, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi akan mengerjakan penanganan jalan di tempat relokasi,
Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sulawesi Utara akan mengerjakan beberapa bagian seperti pembangunan rumah ibadah, sekolah, kantor balai desa serta puskesmas pembantu serta ruang terbuka hijau sedangkan Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi I akan mengerjakan bangunan pengaman pantai di sekitar lokasi.
Untuk pembangunan hunian tetap tersebut dikerjakan oleh PT. Nindya Karya salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dalam bidang General Contractor, EPC dan Investment.
” Ketika dikerjakan PT. Nindya Karya tentunya akan memberikan hasil yang terbaik, karena Nindya Karya adalah salah satu Badan Usaha Milik Negara,” ucap Recky Lahope.
Lebih lanjut diterangkan oleh Recky Lahope daerah lokasi tersebut terletak di Desa Modisi, Kecamatan Pinolosian Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel).
“Jadi, kami optimis pekerjaan tersebut akan terselesaikan akhir tahun ini sebagaimana yang telah direncanakan,” ucap Recky Lahope.(Reds)