SANGIHE, detikgo.com – Vikaris Friska Gandaria, S.Th., telah melewati masa vikariat yang menjadi prasyarat yang harus dijalani oleh seorang yang hendak menyandang jabatan gerejawi selaku Pendeta. Dan Vikaris Friska Gandaria, S.Th., telah melewati masa ujiannya dalam melayani jemaat Yerusalem Enemawira dan hari ini ia diteguhkan menjadi Pendeta dalam lingkup pelayanan di Sinode GMIST, dan Ibadah peneguhannya dilaksanakan di gedung ibadah GMIST Jemaat Yerusalem Enemawira, Minggu (12/11/2023).
Pdt. Jacob A. Medea, M.Th., M.Pdk., sebagai Ketua Bidang Misi Sinode GMIST menjadi khadim sekaligus meneguhkan Vikaris Friska Gandaria, S.Th., sebagai Pendeta.
Dalam khotbahnya yang diambil dalam kitab (2 Timotius 4:1-8), Pdt. Jacob Medea mengatakan bahwa tugas pemberitaan injil, tugas menyatakan kebenaran Kristus bukan hanya berlaku di zamannya Timotius tetapi berlaku bagi kita sebagai pelayan Kristus yang memberitakan berita keselamatan dan kebenaran injil sekarang ini. Tantangan bagi kita adalah bagaimana kita menghadapi tentang kehidupan manusia yang sekarang ini, dimana manusia sudah mulai tertidur dengan hal kebenaran, banyak manusia yang terlena dengan kehidupan duniawi.
“Hal menjadi trend sekarang ini adalah manusia sudah mulai mencintai kesenangan dirinya sendiri dan tidak peduli terhadap sesama manusia. Apakah kita sekarang ini sanggup menjalani seperti apa yang dilakukan Rasul Paulus dalam memberitakan tentang kebenaran Kristus, dipenjara, disiksa sampai kepalanya di penggal?. Seperti kata Rasul Paulus dalam 2 Timotius 4:7, Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman. Perkataan ini mengusik bathin kita, akankah kita seperti Rasul Paulus?, akankah adinda terkasih Friska Gandaria S.Th akan bertahan sampai akhir kehidupan dalam kesetiaan dan ketaatan terhadap junjungan kita yaitu Tuhan Yesus Kristus dalam tantangan dunia sekarang ini?. Jangan kita bertanya kepada rumput yang bergoyang, jangan bertanya kepada hempasan gelombang dan hentakan badai, serta jangan bertanya kepada sang rembulan tetapi kembali kepada diri kita sampai sejauh mana kita setia terhadap junjungan kita yaitu Tuhan Yesus Kristus.” ungkap Jacob Medea.
Pdt. Jacob Medea juga mengatakan bahwa Kristus memberikan jabatan gerejawi untuk melengkapi jemaat dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus, mereka yang dipilih dan ditetapkan untuk pembangunan tubuh Kristus, dan diutus Kristus pergi memberitakan injil, bukan sekedar hanya masuk di dalam persekutuan orang percaya tetapi agar supaya iman mereka bertumbuh dalam pengenalan yang benar tentang Yesus Kristus, maka mereka memerlukan pengembalaan yang dilakukan dengan teratur, tertib dan terarah serta berkesinambungan.
“Seorang hamba Tuhan harus memusatkan pikirannya dalam doa dan pelayanan firman, melaksanakan sakramen baptisan kudus, dan perjamuan kudus, mereka gembala dan pengajar, berbagi suka dan duka jemaat, menghiburkan jemaat yang susah, menguatkan yang lemah, sehubungan dengan tugas dan tanggung jawab yang berat serta mulia ini, harus dilaksanakan oleh hamba Tuhan, maka Tuhan juga telah berjanji akan menyertai kita kemanapun kita pergi (Matius 28;20),” tutur Jacob Medea.
Setelah diteguhkan menjadi Pendeta GMIST Friska Gandaria, S.Th., melakukan tugas perdananya secara simbolik yaitu pelayanan Baptisan dan Perjamuan Kasih, serta memperdengarkan pemberitaan keselamatan melalui Khotbah Sulungnya.
Ditemui oleh media ini saat Jamuan Kasih, Ketua MPJ Jhony Salenda, S.Th., mengucapkan selamat kepada Pdt. Friska Gandaria, S.Th., sudah resmi menjadi Pendeta dalam linkup pelayanan Sinode GMIST.
“Kiranya peneguhan ini menjadikan awal dari pelayan adik Friska dalam mengarungi pelayanan sebagai pendeta yang sudah ia alami suka dan duka pelayanan selama dalam tugas vikariatnya di GMIST Yerusalem Enemawira, semoga adik ini (Friska-red) dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi jemaatnya apabila sudah ditempatkan di jemaat sebagai pelayan gereja. Mudah-mudahan adik Friska tabah, setia, dalam melayani sampai ujung usianya,’ harap Pdt. Jhony Salenda, S.Th.
Tidak lupa juga Ketua MPJ GMIST jemaat Yerusalem Enemawira Pdt. Jhony Salenda, S.Th., mengucapkan terima kasih kepada MPJ (Majelis Pekerja Jemaat) serta seluruh Jemaat GMIST Yerusalem Enemawira untuk kesetiaan dan pemberian diri mereka dalam kegiatan hari ini, semoga berkat dan kasih Tuhan selalu melingkupi kehidupan mereka.
Dalam Ibadah peneguhan Vikaris menjadi Pendeta GMIST turut dihadiri oleh para ketua-ketua MPJ di lingkup pelayanan Sinode GMIST dan Resort GMIST Tabukan Utara, Camat
Tabukan Utara, dan Kadis Kesehatan Kabupaten Sangihe. (BENSA).
