SANGIHE, detikgo.com – Line Dance untuk pertama kali diselenggarakan di kecamatan Tabukan Utara, sehingga masyarakat terlihat tumpah ruah memadati lokasi penyelenggaraan lomba untuk melihat Line Dance yang diselenggarakan di Pelabuhan Petta Kamis (26/10/2023).
Dalam semarak memperingati HUT GMIST Imanuel Petta yang ke-97 tahun, Panitia HUT dan MPJ GMIST Imanuel Petta menyelenggarakan festival seni dan budaya dari tanggal dari tanggal 25 – 28 Oktober 2023.
Pagelaran Line Dance sangat meriah dan masyarakat sangat antusias sehingga memenuhi Pelabuhan Petta untuk menyaksikan Line Dance yang di ikuti oleh beberapa tim Line Dance dari luar wilayah kecamatan Tabukan Utara.
Dalam lomba yang pertama kali Line Dance tampil di Tabukan Utara, dibagi dalam beberapa kategori yaitu Kategori anak dan Sekolah Dasar (SD), Kategori Remaja dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), Kategori Dewasa dan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA).
Berikut Tim yang mengikuti lomba Line Dance yang dilaksanakan untuk memperingati dan memeriahkan HUT Jemaat Imanuel Petta yang ke-97 tahun yaitu :
Kategori Anak dan Sekolah Dasar
SD Muhamadiyah Moronge.
Bestie Line Dance SD Negeri Petta.
SD Negeri Mala Lovers.
SD GMIST Bethani Beha 1.
SD GMIST Bethani Beha 2.
SD GMIST Torsina Bowongkulu.
Kategori Remaja dan SMP :
SMP Negeri 8 SATAP Tabukan Utara.
SMP Negeri 3 Manganitu.
Kategori Umum dan SLTA
Six Girls Imanuel Petta.
GMIST Bethesda Naha.
LAPAS Enemawira Dance.
Amel Pe Gaco.
DMZ Tahuna.
Maideline Tahuna.
Frozen Manganitu.
Tamako People.
M2C Imanuel Petta.
Menurut Ketua Juri Mario Salindeho Line Dance termasuk olahraga, seni dan gerak yang baru diperkenalkan di Kabupaten Kepulauan Sangihe dan sangat bersyukur GMIST Imanuel Petta bisa memperkenalkan untuk pertama kalinya seni gerak ini di kecamatan Tabukan Utara.
“Line Dance merupakan olahraga dan seni gerak yang dipadukan dengan sentuhan koreografi gerakan tari. Rangkaian gerakan itu bisa digerakkan menghadap ke 1,2,3 atau 4 dinding (wall). Langkah-langkah dan gayanya diambil dari langkah-langkah dasar berbagai dansa, seperti: rumba, salsa, cha-cha, merengue, waltz, jive, hip hop, jazz, dan lain-lain. Unsur dansa banyak dimasukan dalam Line Dance dan menjadi kriteria penilaian dari lomba hari ini,” turut Mario Salindeho.
Berikut hasil penilaian dan tim yang menjuarai Lomba Line Dance GMIST Imanuel Petta dalam berbagai kategori yaitu :
Kategori Anak dan Sekolah Dasar
Juara 1 : SD GMIST Torsina Bowongkulu dengan perolehan nilai 257.
Juara 2 : SD GMIST Bethani Beha 1 dengan perolehan nilai 240.
Juara 3 : Bestie Line Dance SD Negeri Petta dengan perolehan nilai 227.
Kategori Remaja dan SMP
Juara 1 : SMP Negeri 3 Manganitu dengan perolehan nilai 252.
Juara 2 : SMP Negeri 8 SATAP Tabukan Utara dengan perolehan nilai 238.
Kategori Umum dan SLTA
Juara 1 : Maideline Tahuna dengan perolehan nilai 275.
Juara 2 : Frozen Manganitu dengan perolehan nilai 252.
Juara 3 : DMZ Tahuna dengan perolehan nilai 248.
Ketua HUT Jemaat Imanuel Petta Amelia Kansil, M.Pd. mengucapkan terima kasih kepada seluruh partisipan yang menyemarakan lomba Line Dance, dan sangat mengapresiasi animo masyarakat kecamatan Tabukan Utara untuk mengikuti lomba Line Dance yang baru diperkenalkan ini.
“Terima kasih atas peserta yang telah berpartisipasi dan turut meramaikan lomba Line Dance, dalam kegiatan semarak Hari Ulang Tahun jemaat GMIST Imanuel Petta, seluruh panitia dan MPJ GMIST Imanuel Petta mengucapkan terima kasih dan permohonan maaf apabila sepanjang pelaksanaan kegiatan ini banyak kekurangan, dan semoga kedepannya akan disempurnakan pelaksanaannya,” ungkap Amelia Kansil, M.Pd. (BENSA).